SINJAI, POROSMAJU.com— Aksi demonstrasi mahasiswa dan masyarakat Sinjai yang berlangsung di depan kantor Bupati, disambut baik wakil Bupati (Wabup) Sinjai, Andi Kartini Ottong. Selasa, (2/7/2019).
Dalam aksi tersebut Wakil Bupati Sinjai menyampaikan beberapa poin berdasarkan tuntutan yang disampaikan pembawa aspirasi.
“Insya Allah Turungan Baji akan dikerja. Saya ini baru 9 bulan lebih setelah dilantik jadi wakil Bupati Sinjai. Bahwa untuk Turungan Baji pernah kita masukkan di DAK tahun 2019 tapi anggaran 200 M belum cair sampai sekarang,” katanya.
Lanjut dikatakan mantan wakil Ketua DPRD Sinjaj dua Priode dari fraksi partai Golkar ini, kalau tidak cair ini tahun 2019 maka akan dimasukkan dianggaran pokok.
“ABPD pokok, Turungan Baji kita prioritaskan. Kalau tidak, saya jadi taruhannya. Kalau tidak cair di tahun 2019 ini, kita prioritaskan di tahun 2020. ABPD pokok tahun 2020 di Oktober – November 2019,” tegasnya.
Usai menerima aspirasi peserta demo, Wabup langsung menandatangani pernyataan sikap yang berbunyi “Demikian pernyataan ini kami buat dengan sebenar-benarnya, di atas kertas bermaterai yang berkekuatan hukum, dan mengikat di mana pihak yang berkaitan siap mengundurkan diri bila tidak mampu melaksanakan program sesuai tanggung jawabnya selaku pemerintah”.
Diberitakan sebelumnya, sejumlah mahasiswa bersama masyarakat dan pemuda kembali melakukan aksi demonstrasi di kantor Bupati Sinjai. Selasa (2/7).
Mereka menagih janji bupati terkait jalanan di desa Turungan Baji, kecamatan Sinjai Barat, kabupaten Sinjai.
Lukman, salah satu pemuda asal Desa Biroro, Kecamatan Sinjai Timur, Kabupaten Sinjai, mengapresiasi akan tindakan yang dilakukan Wakil Bupati Sinjai, dalam mengambil keputusan untuk menandatangani pernyataan sikap diatas materei yang dibawah oleh peserta aksi demonstrasi.
Lukman menambahkan, Sebagai pemimpin, sudah seyogianya cekat dalam mengambil keputusan, apalagi berkaitan dengan suatu pembangunan yang dimana akan dinikmati oleh orang banyak.
“Inilah jiwa pemimpin yang akan dirindukan oleh masyarakat, memperlihatkan keberaniannya demi kepentingan masyarakat, bukan hanya kepentingan pribadi dan kepentingan keluarganya maupun kerabatnya,” pungkasnya.
JUMARDI.