Example 728x250
Berita

Dari Lapangan Badminton Unismuh, Muhammadiyah Sulsel Dorong Pembinaan Atlet dan Identitas Kader

41
×

Dari Lapangan Badminton Unismuh, Muhammadiyah Sulsel Dorong Pembinaan Atlet dan Identitas Kader

Share this article
Example 468x60

 

 

Example 300x600

POROSMAJU.COM, MAKASSAR — Tepuk raket berpadu sorak peserta mengisi Gedung Olahraga Unismuh Makassar, Ahad, 23 November 2025, saat Muhammadiyah Badminton Cup 1 resmi dibuka. Gelaran perdana ini menjadi penanda keseriusan Muhammadiyah Sulawesi Selatan membangun ekosistem olahraga yang tertata dan berkelanjutan, sekaligus bagian dari rangkaian Milad ke-113 Muhammadiyah tingkat wilayah.

Acara yang diprakarsai Lembaga Seni Budaya dan Olahraga (LSBO) PWM Sulsel itu diikuti peserta dari berbagai daerah dan amal usaha Muhammadiyah. Meski baru pertama digelar, antusiasme peserta terlihat tinggi.

Menguatkan Identitas Kader

Ketua LSBO PWM Sulsel, Dr Andi Baetal Muqaddas, menegaskan pentingnya disiplin organisasi dalam kegiatan ini. Pihaknya mewajibkan seluruh peserta memiliki Nomor Baku Muhammadiyah (NBM).

“NBM bukan sekadar nomor. Ini identitas kader. Ada yang sudah 30 tahun bermuhammadiyah, tapi belum punya NBM. Mulai tahun ini, kami ingin menegaskan kembali pentingnya identitas itu,” ujar Andi.

Ia juga menyoroti rendahnya minat kader terhadap kegiatan seni pada tahun sebelumnya. Menurutnya, situasi itu berbanding terbalik dengan kegiatan olahraga yang selalu dipadati peserta.

“Waktu lomba foto dan workshop video, pesertanya hanya sedikit. Tapi begitu olahraga, luar biasa banyak. Ini memberi sinyal bahwa olahraga punya daya tarik besar di Muhammadiyah,” katanya.

Ke depan, LSBO berencana memperluas cakupan peserta dan membuka kesempatan bagi masyarakat umum agar kegiatan olahraga Muhammadiyah menjadi ruang dakwah yang lebih inklusif.

Bagian dari Rangkaian Milad

Ketua Panitia Milad 113 Muhammadiyah Sulsel, Prof Gagaring Pagalung, menyebut Badminton Cup 1 sebagai salah satu dari serangkaian acara menuju puncak milad yang akan digelar di Kota Palopo pada 6 Desember 2025.

“Ini event kedua setelah kegiatan Pembukaan Diksar KOKAM yang telah dibuka kemarin. Ke depan akan ada rangkaian lebih besar sampai pusat kegiatan di Palopo,” ujarnya.

Ia menambahkan bahwa tema nasional Milad tahun ini, “Memajukan Kesejahteraan Bangsa”, sejalan dengan semangat olahraga sebagai medium kesehatan dan kebersamaan.

Pesan Rektor Unismuh

Sebagai tuan rumah, Rektor Unismuh Makassar, Dr Abd Rakhim Nanda, didaulat menyampaikan sambutan. Ia menegaskan bahwa olahraga tidak hanya membangun fisik, tetapi juga memupuk karakter dan kebersamaan di lingkungan perguruan tinggi.

“Kegiatan olahraga seperti ini adalah bagian dari upaya memajukan kehidupan kebangsaan. Sportivitas, kerja sama, dan kejujuran tumbuh dari lapangan dan semuanya mendukung semangat Milad ‘Memajukan Kesejahteraan Bangsa’,” ujarnya.

Di hadapan peserta, Rakhim Nanda juga mengingatkan pentingnya menjaga etika bertanding. “Gunakan strategi untuk menang, tetapi jangan mencederai. Jangan sampai ada yang pulang dengan hati terluka. Kita ingin gembira bersama,” katanya.

Ia menambahkan bahwa Unismuh kini memiliki program studi Pendidikan Pelatih Keolahragaan yang siap menjadi pusat pembinaan olahraga Muhammadiyah di Sulsel.

“Dengan hadirnya Prodi PKO, kampus ini siap mendukung lahirnya atlet dan pelatih yang berkarakter Muhammadiyah,” ujarnya.

Dukungan Pimpinan Pusat

Dukungan pembinaan datang dari Lembaga Pengembangan Olahraga (LPO) Pimpinan Pusat Muhammadiyah. Sekretaris LPO, Dr Fajar Junaidi, menegaskan komitmen lembaganya untuk memperkuat pembinaan olahraga di seluruh amal usaha Muhammadiyah.

“Kami sudah menyiapkan panduan pendirian kelas khusus olahraga bagi sekolah-sekolah Muhammadiyah. Ini penting untuk mencetak atlet sedari awal,” ujar Fajar.

Menurut data LPO, terdapat 16 sekolah Muhammadiyah yang telah membuka kelas olahraga dan 30 perguruan tinggi yang memiliki program studi keolahragaan. LPO juga mencatat adanya enam klub Muhammadiyah yang bermain di Liga 4, termasuk satu sekolah kejuruan yang masuk kompetisi nasional.

Selain itu, LPO menjajaki kolaborasi dengan PT Liga Indonesia melalui program I-League Goes to Campus. Unismuh Makassar disebut bakal menjadi tuan rumah pada awal Desember mendatang.

“Sebelumnya di UMS Solo dan SMA Muhammadiyah 5 Yogya. Di Makassar nanti, kami berharap bisa melibatkan pemain PSM,” kata Fajar.

Tradisi Olahraga yang Mulai Tumbuh

Ketua PWM Sulsel, Prof Ambo Asse, menggarisbawahi olahraga sebagai ruang pembentukan karakter. Dalam sambutannya, ia menekankan sportivitas dan etika bertanding.

“Silakan beradu kemampuan. Gunakan strategi terbaik untuk menang, tapi jangan mencederai. Jangan menyikut,” ujarnya mengingatkan para peserta.

Ambo Asse juga melihat event ini sebagai penanda meningkatnya minat warga Muhammadiyah terhadap olahraga. Ia menambahkan bahwa beberapa kampus Muhammadiyah di Sulsel telah membuka program studi olahraga, sehingga kegiatan seperti Badminton Cup dapat menjadi basis pembinaan yang lebih sistematis.

Acara pembukaan ditandai dengan pemukulan bola bulutangkis oleh Ketua PWM Prof Ambo Asse, Rektor Unismuh, Dr Abd Rakhim Nanda, Sekretaris LPO PP Muhammadiyah Dr Fajar Junaidi, Ketua Panitia Milad Prof Gagaring Pagalung, dan Wakil Ketua PWM Sulsel Dr Pantja Nurwahidin.

Example 300250
Example 120x600

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *