POROSMAJU-MAKASSSAR, Pasca robohnya Stadion Barombong beberapa hari yang lalu, Mabes Polri melakukan pemantauan secara langsung kondisi stadion, Selasa, 5 Desember 2017.
Kabid Humas Pol Dicky Sondami yang terjun langsung di lapangan mengaku bahwa ini perintah langsung dari Mabes Polri.
“Kami langsung mengunjungi stadion ini atas perintah langsung dari Mabes Polri” ungkapnya sebagaimana lansiran rakyatku.com.
Dicky mengungkapkan bahwa Ditreskrimsus akan melakukan penelitian dan melibatkan saksi ahli. Hal ini dilakukan untuk mengetahui kesesuaian pengerjaan stadion Barombong sebagaimana semestinya.
“Kita akan mengawasi setiap pembangunan atau proyek di Sulsel jangan sampai terjadi hal-hal seperti ini. Kami turun untuk memastikan apakah konstruksi ini sudah sesuai dengan yang ditetapkan atau tidak saat lelang,” ungkapnya.
Dari pihak Dirreskrimsus Polda Sulsel, Kombes Pol Yudiawan, menjelaskan bahwa proyek ini masih dikerjakan pihak kontraktor.
“Ini masih dikerjakan pihak kontraktor dan belum diserahkan ke Pemprov,” ungkap Yudiawan.
Sementara itu, Gubernur Sulawesi Selatan, Sahrul Yasin Limpo (SYL) mengungkapkan bahwa proyek stadion barombong merupakan tanggung jawab konsultan.
“Toh di sana ada konsultan yang ditunjuk pemerintah. Konsultan itu bertanggung jawab secara teknis seperti apa,” ujar SYL , Senin, 4 Desember 2017 kemarin dalam rakyatku.com.
SYL juga akan memerintahkan Wakil Gubernur dan Sekretaris Daerah untuk turun tangan menangani persoalan Barombong. SYL juga berharap agar penyebab robohnya proyek tersebut segera diteliti.
“Mereka (Sekda, Wagub) turun tangan untuk mengendalikan langsung bersama Kadispora untuk segera menyelesaikan proyek itu. Tentu saja, kita berharap proyek itu juga diteliti,” katanya.
Proyek Stadion Barombong merupakan stadion yang rencananya akan menjadi kandang PSM Makassar. Stadion sudah dikerjakan sejak 2011 lalu dan ditargetkan rampung pada tahun 2018.