POROSMAJU.COM, MAKASSAR- Suasana haru mewarnai upacara bendera yang berlangsung di Lapangan Kantor Gubernur Sulawesi Selatan. Wakil Gubernur Sulawesi Selatan, Agus Arifin Nu’mang, yang bertindak selaku pembina upacara, takkuasa menahan haru di depan peserta upacara, Senin, 12 Februari 2018.
Dengan suara bergetar Agus menyampaikan apresiasi dan permohonan maaf kepada peserta upacara yang terdiri atas pejabat dan staf lingkup kantor gubernur.
“Apel ini terasa spesial bagi saya. Saya ingin menyampaikan terima kasih. Sulsel ini jadi hebat itu karena Anda semua. Kita sama-sama telah membantu Pak Syahrul menjadi gubernur yang telah membawa Sulsel menjadi terhormat di Indonesia,” ujar Agus.
Keharuan Agus ini bukan tanpa alasan. Ini adalah upacara terakhir dalam kepemimpinannya mendampingi Gubernur Sulawesi Selatan Syahrul Yasin Limpo.
Hari ini sekaligus menjadi hari terakhir berkantor bagi Agus. Ini karena terhitung besok, Agus mulai cuti untuk Pilgub Sulsel.
Dalam suasana haru ini, Agus juga menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN) yang selama ini telah membantunya mewujudkan Sulawesi Selatan yang semakin maju.
“Sulsel jadi terkemuka karena kita semua, Anda. Di bawah tidak ada yang mengetahui bagaimana Anda bekerja. Saya paham itu. Anda semua telah bekerja di luar batas seorang pegawai negeri,” ujar Agus dengan suara tercekat.
Di dalam sambutannya, Wagub berkali-kali berhenti sambil menahan haru. ASN yang mengikuti upacara pun tampak ikut meneteskan air mata.
Di akhir sambutan, Agus meminta maaf jika selama menjabat sebagai wakil gubernur pernah melakukan kesalahan atau pun belum menunaikan amanah secara maksimal.
Masa kepemimpinan pasangan Syahrul-Agus (Sayang) sebenarnya baru berakhir pada April 2018. Namun, Agus harus berhenti lebih awal karena mencalonkan diri pada Pilgub 2018. Dia harus mundur dari jabatannya sebagai Wakil Gubernur Sulsel.
