POROSMAJU.COM, MAKASSAR- Kabar tentang Syahrul Yasin Limpo (SYL) yang sebentar lagi akan meninggalkan Partai Golkar dan bergabung ke Partai NasDem terjawab.
Hal tersebut disampaikan SYL ketika menjamu Ketua Umum DPP Partai NasDem, Surya Paloh di Kota Makassar, Rabu 28 Februari 2018.
Dikatakan Surya Paloh (SP) bahwa tidak tepat bila SYL yang meminta diajak masuk ke Partai NasDem. Justru dirinyalah yang menginstruksikan gubernur Sulsel itu untuk bergabung.
“Saya katakan bukan diajak, tapi memerintahkan dia (SYL) masuk NasDem. Saya yakin perintah ini diikuti karena ini adalah hubungan kakak dan adik,” tukas Surya Paloh.
Surya Paloh pun telah menginstruksikan agar rencana tersebut segera terealisasi agar SYL secepatnya menjadi pengurus Partai NasDem. Mengingat masa jabatan SYL sebagai gubernur Sulsel akan berakhir pada 8 April 2018 mendatang.
“Batas waktu harus diberikan karena kita tidak boleh main-main. InsyaAllah, (bergabung ke NasDem) sebelum berakhir jabatannya sebagai gubernur,” ujarnya.
SP memaparkan, ada banyak keuntungan yang diperoleh NasDem jika SYL benar-benar bergabung dengan NasDem. Di mata SP, SYL adalah kepala daerah dua periode yang berprestasi sehingga kemampuannya tidak diragukan lagi.
“Kemampuan kapasitas seorang Syahrul, saya pikir akan lebih memperkuat keluarga besar NasDem kalau bergabung dengan NasDem,” tambahnya.
Surya Paloh pun menjanjikan jabatan yang terhormat kepada SYL bila dirinya bergabung dengan Partai NasDem
“Posisi yang diberikan pasti posisi yang terhormat dan amat terhormat. Salah dong kalau kapasitas yang bagus tidak memiliki posisi yang bagus,” terangnya.