Example 728x250
Berita

Kerusakan Plafon SDN 24 Biringgere, Dinas Pendidikan Akan Carikan Solusi

62
×

Kerusakan Plafon SDN 24 Biringgere, Dinas Pendidikan Akan Carikan Solusi

Share this article
Example 468x60

SINJAI, POROSMAJU.COM– Berdasarkan Sekolah Dasar Negeri (SDN) No. 24 Biringgere, Kecamatan Sinjai Utara, Kabupaten Sinjai Sulawesi Selatan, yang tampak rusak plafonya sebanyak 6 kelas yang sangat membahayakan bagi para murid, Dinas pendidikan angkat bicara.
Melalui Kabag Humas Setdakab Sinjai, Sabir Syur, Pelaksana Tugas (Plt) Sekretaris Dinas Pendidikan Sinjai, Marzuki, S.Sos, M.Pd, mengatakan bahwa terkait kerusakan sekolah SDN NO.24 Biringere ia akan perintahkan Angganya agar segera turun langsung memantau kerusakan sekolah tersebut dan memanggil kepala sekolahnya untuk mencarikan solusi secepatnya.
“Kami akan perintahkan anggota secepatnya memantau sekolah yang rusak dan memanggil Kepala Sekolah untuk mencari solusi terbaik bahwa kejadian seperti ini harus segera ditindaklanjuti supaya tidak mengganggu kenyamanan proses belajar, ungkap Marsuki Melalui Kabag Humas Setdakab Sinjai, Senin (11/2/2019).
Diberitakan sebelumnya, Plafon Sekolah SDN No. 24 yang rusak sebanyak 6 kelas menggunakan Rangka Baja yang dikerjakan tahun 2008 mulai berjatuhan ditahun 2016, mulai ruangan kelas 6,5 dan 4, dan Untuk ruangan kelas 3,2 dan 1 Plafon runtuh ditahun 2017.
3 ruangan kelas terlihat runtuh total dan 3 kelas lainnya sebagain masih ada plafon yang melekat di rangkanya sehingga proses belajar mengajar sangat membahayakan bagi para siswa.
Menurut Kepala Sekolah SDN 24 Biringgere, Farida Latif S.pd mengatakan sebelum saya masuk sudah ada 3 ruangan yang rusak yaitu ruangan kelas 6, 5, dan 4.
” Saya masuk menggantikan Kepala Sekolah sebelumya dibulan januari tahun 2017, namun diawal Februari plafon ruangan kelas yang lainnya juga mulai Runtuh dan terakhir ruangan Kelas 2,” Ucapnya.
Lanjut Farida, kami pihak sekolah takut untuk melakukan proses belajar karena masih ada sebagian plafon rangka baja masih melekat sehingga setelah proses belajar mengajar selesai kami arahkan murid untuk cepat keluar, takutnya ada hal-hal yang tidak diinginkan dan untungnya, setiap kali kejadian itu terjadi disore hari.
” Apalagi bulan ini musim penghujan disertai angin kencang takutnya pada saat proses belajar mengajar sebagian plafon yang masih melekat menimpa Siswa kami. Dan kami harap agar pemerintah secepatnya memperbaiki Plafon kami yang runtuh,” Ungkapnya.
Sementara itu, Ketua Lembaga Komando pemberantasan Korupsi (LKPK) Kabupaten Sinjai meminta kepada aparat penegak Hukum melakukan penyelidikan karena kami duga ada penyimpangan.
” Kami duga ada pekerjaan plafon ruangan kelas tidak sesuai dengan RAB dan diduga pekerjaan Rangka Baja dan plafon dikerjakan oleh Oknum konsultan Pengawas,” Kuncinya.
Diketahui, total siswa yang ada disekolah SDN 24 sebanyak 135 orang.
JUMARDI.

Example 300250
Example 120x600

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *