POROSMAJU.COM, MAKASSAR – Seorang mahasiswa Program Studi Pendidikan Sosiologi Universitas Muhammadiyah (Unismuh) Makassar (Unismuh) Ando Tenri Pada menunjukkan semangat juang yang luar biasa saat tetap mengikuti Ujian Skripsi meskipun sedang menjalani perawatan di rumah sakit dan dalam kondisi diinfus. Ujian dihelat secara daring, Sabtu, 2 September 2023.
Kendala kesehatan tak menghalangi semangat Andi Tenri Pada untuk menyelesaikan pendidikannya. Bahkan, di tengah kondisi yang tidak ideal ini, ia tetap mempersiapkan diri dengan matang untuk menghadapi tim penguji yang terdiri dari Dr. Kaharuddin, Dr. Jamaluddin Arifin, Nurdin MPd, dan Risfaisal MPd.
Meski kondisinya memprihatinkan, mahasiswa ini tetap memanfaatkan waktu dan tenaga yang ada untuk mempersiapkan diri. “Ini bukan halangan, tapi tantangan yang harus saya hadapi,” ungkap Andi Tenri Pada dari balik selang oksigennya.
Tim penguji juga memberikan apresiasi atas ketegaran dan dedikasi yang ditunjukkan. Dr. Kaharuddin, salah satu anggota tim penguji, menyatakan, “Ini adalah bentuk nyata dari semangat dan keinginan kuat untuk menuntut ilmu. Sungguh luar biasa!”
Seluruh komunitas akademik Unismuh Makassar, mulai dari rekan-rekan sejawat hingga dosen, merasa terinspirasi dan memberikan dukungan moral. “Kami semua berdoa dan berharap agar ia segera pulih dan dapat melanjutkan perjuangannya di dunia pendidikan,” tambah Kaharuddin, yang juga Ketua Prodi S2 Pendidikan Sosiologi Unismuh Makassar.
Dalam dunia pendidikan, kejadian ini menjadi simbol dari kekuatan semangat yang tidak mengenal menyerah. Apa yang dilakukan oleh mahasiswa ini mengingatkan kita semua bahwa tak ada hal yang mustahil bagi mereka yang berani bermimpi dan berusaha.
