Porosmaju.com, Makassar – Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) Universitas Muhammadiyah (Unismuh) Makassar menggelar kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) bertajuk “Membangun Jiwa Wirausaha dan Literasi Keuangan Sejak Dini”. Kegiatan ini berlangsung di Aula SMP Muhammadiyah 11 Tello, Makassar, pada Sabtu, 11 Mei 2025.
Ketua pelaksana kegiatan, Amra Aeni, menjelaskan bahwa program ini dirancang untuk menumbuhkan kesadaran dan keterampilan dasar siswa dalam mengelola keuangan pribadi serta membangun pola pikir kewirausahaan sejak usia dini.
“Kami ingin siswa memperkenalkan pentingnya mengatur uang sejak dini dan belajar merancang usaha kecil dengan pendekatan edukatif yang menyenangkan,” ujar Amra.
Kegiatan ini diikuti oleh seluruh siswa kelas 7 dan 8 SMP Muhammadiyah 11 Tello. Mereka terlibat aktif dalam sejumlah kelas edukatif dan workshop interaktif yang dirancang oleh mahasiswa FEB Unismuh Makassar.
Rangkaian acara meliputi kelas “Uangku, Rencanaku”, mini workshop “Aku Bisa Jadi Pengusaha”, kelas “Promosikan Bisnismu”, serta permainan edukatif bertema ekonomi. Dalam sesi tersebut, siswa juga menghasilkan karya berupa poster promosi usaha dan lembar kerja perencanaan keuangan sederhana.
Kepala SMP Muhammadiyah 11 Tello, Qurratul Aini Ridwan, S.Pd., Gr., M.Pd.I., dalam Perayaannya menyampaikan tiga pesan utama kepada para siswa: semangat belajar, keberanian untuk bermimpi besar, serta kejujuran dalam berusaha.
“Ilmu yang kalian terima hari ini semoga menjadi bekal untuk masa depan yang lebih mandiri dan produktif,” tuturnya.
Selain materi kewirausahaan, kegiatan ini juga mengintegrasikan nilai-nilai Islam dan Kemuhammadiyahan. Menurut Amra, hal ini penting agar siswa tidak hanya memahami konsep bisnis, tetapi juga memiliki karakter pengusaha Muslim yang jujur, amanah, dan bertanggung jawab.
Wakil Dekan IV FEB Unismuh Makassar, Dr. Sulaeman, M.Pd.I., yang turut hadir sebagai dosen pengarah kegiatan, menegaskan komitmen dalam menghadirkan program pengabdian yang menyentuh langsung kebutuhan masyarakat.
“Kami percaya generasi muda adalah aset penting bangsa dan umat. Melalui program seperti ini, kami ingin berkontribusi membentuk generasi yang cerdas, mandiri, dan berkarakter,” katanya.
