POROSMAJU, Mamasa– Rocky B. Paotonan, putra daerah Mamasa yang digadang-gadang bakal maju dalam pemilihan kepala daerah (pilkada) Kabupaten Mamasa tahun 2018. Keseriusan tersebut bahkan sudah diperlihatkan sejak lama dengan mendaftarkan diri sebagai bakal calon (balon) di partai Golkar dan PAN Juli 2017 lalu.
Hal ini direspons positif oleh berbagai kalangan karena Rocky, sapaan akrab Rocky B. Paotonan, merupakan tokoh muda yang dianggap tepat memimpin kabupaten Mamasa. Sebagaimana dikemukakan oleh Amran HB., bahwa di antara beberapa calon yang ada, Rocky adalah figur yang paling ideal.
“Ada sejumlah kandidat yang siap bertarung di Pilkada Mamasa, semuanya punya kemampuan, namun saya amati dari sejumlah kandidat yang ada Pak Rocky Paotonan yang paling tepat memimpin Mamasa,” ujarnya sebagaimana dilasir dalam penasulbar.com 23 November 2017
Lebih lanjut, Amran yang juga merupakan anggota Dewan Pendidikan Sulbar, sebagai akademisi, ia menilai Rocky memimiliki kapasitas yang mumpuni dalam memimpin Mamasa.
“Saya dalam kapasitas sebagai akademisi mau mengatakan bahwa Rocky Paotonan bisa menjadi branding tokoh muda di Mamasa,” ujarnya.
Terlebih bahwa Rocky memiliki latar belakang pendidikan yang dianggap mampu membangun kabupaten Mamasa.
“Rocky ahli di bidang pertambangan, dia mempunyai jaringan luas baik di dalam negeri maupun luar negeri, sehingga bisa menghadirkan investor untuk pembangunan di Kabupaten Mamasa, “terang Amran lebih lanjut.
Rocky merupakan lulusan bidang pertambangan salah satu universitas terkemuka di Inggris. Meski berlatar belakang pengusaha, dunia politik bukanlah hal baru bagi Rocky. Saat ini, Rocky tercatat sebagai wakil ketua DPW PAN Sulawesi Barat.
Kedekatannya dengan politik juga dapat dilihat pada relasinya dengan mantan wakil bupati Mamasa, alm. Victor Paotonan, yang merupakan kakak kandung Rocky yang juga terjun di dunia politik.
Pertarungan pilkada Mamasa diperkirakan akan melahirkan pertarungan yang sengit. Hal ini dikarenakan kemungkinan ada beberapa calon yang akan turut meramaikan bursa Pilkada Mamasa. Tetapi lebih lanjut, Amran menilai bahwa orang Mamasa akan menentukan pilihannya dengan baik.
“Masyarakat Mamasa adalah masyarakat religius yang memegang teguh nilai-nilai adat dan budaya. Saya yakin masyarakat Mamasa bisa melihat dan menilai mana kandidat yang paling tempat menjadi pemimpinnya,” ungkapnya.
