POROSMAJU, CENDRANA- Legislator RI, Muhammad Nasyit Umar, melakukan reses di daerah pemilihannya, Kabupaten Bone, untuk menyerap aspirasi masyarakat di daerah pemilihanya, Rabu, 20 Desember 2017, di Lapangan Kecamatan Cendrana.
Sebagai bentuk sinergitas sesama legislator di tiap tingkatan, dalam resesnya, Legislator RI ini menggandeng dua legislator Partai demokrat lainnya, yakni H. Syahrir, Anggota DPRD Sulsel dan Anggota DPRD Kabupaten Bone, H. Kahar.
“Kami bertiga hadir di hadapan Anda sekalian, untuk mendengarkan keluhan, aspirasi masyarakat terkait pertanian dan perikanan yang menjadi aktivitas utama masyarakat sini. Kami sengaja bertiga, ini sebagai wujud kekompakan, sinergitas, solidaritas kami sebagai wakil rakyat Bone, yang memperjuangkan aspirasi masyarakat Bone,” ungkap Nasyit di hadapan Sekcam Cendrana dan lima Kepala Desa se-Kecamatan Cendrana, serta ratusan warga.
Sejumlah warga mengaku antusias menunggu kehadiran tiga wakil rakyat tersebut. Bukan tanpa alasan, ini karena sebelumnya`, ketiga wakil rakyat tersebut dikenal aktif memberikan sumbangsih kepada masyarakat daerah setempat.
Menurut pengakuan warga, ketiga legislator Partai Demokrat tersebut telah memberikan beberapa bantuan yang menjadi kebutuhan masyarakat, seperti alat pertanian combine harvester dan pompa air.
Dalam dialog yang berlangsung dengan suasana kekeluargaan selama 3 jam tersebut, ketiga legislator ini mendengarkan sejumlah keluhan yang dilontarkan warga terkait pertanian dan perikanan.
Keluhan tersebut seperti yang dilontarkan salah satu Warga Desa Labottong. Ungkapnya, masyarakat Labottong sangat kesulitan dalam ketersediaan air baku. Di setiap musim kemarau, ungkapnya, warga seringkali kehabisan air.
Keluhan seputar irigasi pun dilontarkan oleh warga. Hal ini disampaikan oleh Warga Cendrana Utara. Warga berharap segera terlaksana perbaikan irigasi di daerahnya. Ini karena, keluhnya, masyarakat sering kekeringan dan berdampak pada petani gagal panen.
Warga membeberkan, ini karena pompanisasi sudah tidak memadai. Karena itu, untuk mencegah dampak keleringan, masyarakat berharap, segera terlaksananya pembangunan irigasi. Terlebih, karena daerah ini sebenarnya ada sungai yang dapat mengaliri.
“Padahal, di daerah ini ada sungai sekitar 16 km yang bisa mengaliri, tapi karena belum adanya saluran irigasi, ini yang menghambat,” ungkap warga.
Di sektor perikanan, masyarakat juga mengaku membutuhkan bantuan alat, seperti kapal dan alat tangkap.
Sementara itu, sama dengan warganya, Kepala Desa Pacubbe, Ishak Tamrin, mengaku sangat senang atas kehadiran ketiga legislator ini. Ia mengaku, memiliki harapan tinggi dengan melihat kekompakan wakil rakyat dari demokrat, mulai tingkat, daerah, sampai pusat.
“Mereka hadir bersama di tengah-tengah masayarakat, ini yang jarang terjadi selama ini dan belun pernah di tempat ini. Beliau malah langsung membantu, tidak menjanji,” ungkap Ishak.
Di akhir acara, ketiga legislator ini membagikan pupuk gratis kepada masyarakat lima desa yg hadir.
Tidak lupa juga, warga yang hadir meminta kesediaan kepada tiga anggota legislator tersebut untuk maju kembali sebagai wakil rakyat pada Pemilu 2019.
In karena masyarakat berharap ada wakil rakyat yang betul-betul mengawal aspirasi rakyat seperti mereka.
