POROSMAJU.COM, RIO DE JANEIRO– Takpernah ada yang menyangka bahwa laga kompetitif ketika membela Fluminense pada September 2015 merupakan permainan terakhir Ronaldinho.
Mantan bintang timnas Brasil yang kini berusia 37 tahun itu berencana akan menjalani sejumlah laga perpisahan pada tahun ini.
Dikutip dari laman Globo, 17 Januari 2018, kakak sekaligus agen Ronaldinho, Roberto Assis, mengonfirmasi bahwa adiknya telah memutuskan untuk gantung sepatu. Roberto juga mengungkapkan bahwa akan ada sejumlah event untuk menandai perpisahan Ronaldinho.
Dikabarkan, bersama dengan tim nasional Brasil, Ronaldinho akan membuat event di sekitar Brasil, Eropa, dan Asia dengan turut melibatkna sponsor (NIKE).
“Sekarang mari lakukan sesuatu yang menyenangkan (perpisahan Ronaldinho), sebesar yang seharusnya, setelah Piala Dunia di Rusia, mungkin di bulan Agustus,” katanya.
Ronaldinho mengawali kariernya di Gremio sebelum hijrah ke Eropa untuk bergabung dengan Paris Saint-Germain pada 2001. Dia mencapai puncak kejayaan ketika berkostum Barcelona pada 2003-2008. Bersama Barca, Ronaldinho memenangi dua titel La Liga dan satu trofi Liga Champions.
Ronaldinho kemudian pindah ke AC Milan dan ikut meraih scudetto pada musim 2010/2011. Setelahnya, dia membela Flamengo, Atletico Miniero, dan sempat bermain di Meksiko bersama Queretaro sebelum bergabung dengan Fluminense.
Di level internasional, Ronaldinho bermain sebanyak 97 kali bersama timnas Brasil dan mencetak 33 gol. Dia berperan besar dalam kesuksesan negaranya menjuarai Piala Dunia 2002.
Ronaldinho dinobatkan sebagai Pemain Terbaik Dunia FIFA pada 2004 dan 2005 serta meraih Ballon d’Or pada 2005.
