POROSMAJU.COM, MAKASSAR- Pembangkit Listrik Tenaga Bayu (PLTB) akan segera dibangun di Takalar. Pemerintah Kabupaten (Pemkab)Takalar dan PT. PLN, telah menandatangani nota kesepahaman untuk proyek itu, Rabu, 4 April 2018 malam di Lapangan Makkatang Daeng Sibali, Takalar.
“Selain itu, ini bertujuan untuk mengurangi ketergantungan daerah di pulau-pulau kecil terhadap bahan bakar minyak yang ketersediaannya semakin terbatas dan harganya terus meningkat,” tutur Syamsari.
Menurut dia, proyek Pembangkit Listrik Tenaga Bayu (PLTB) ini merupakan proyek pro lingkungan bersih. Proyek ini mendukung udara bersih dan lingkungan alam sekitarnya.
Syamsari menjamin proyek ini juga sejalan dengan misi peduli lingkungan bersih dan sehat.
“Ini sudah kami buktikan lewat Gerakan Masyarakat Tangkasa Na Gammara (Gema Tasamara) yang tidak saja menyeruak di perkantoran pemerintah, tapi kini sudah menembus lorong-lorong perkotaan hingga perkampungan di desa-desa,” kata Syamsari.
Syamsari berharap, PLTB ini dapat menjawab keterbatasan listrik di daerah pelosok. Tidak hanya perihal ketersediaannya, ia juga berharap listrik didapat dengan harga terjangkau.
“Mudah-mudahan nantinya, listrik yang dihasilkan akan mampu memasok kebutuhan listrik PLN di Takalar dan sekitarnya. Kami berharap proyek PLTB ini dapat membawa keberuntungan dalam bentuk pembangkit listrik baru dengan harga yang terjangkau,” demikian Syamsari Kitta.
Sementara itu, Bambang Yusuf mengatakan, potensi untuk membangun PLTB cukup besar di sekitar Kabupaten Takalar dalam rangka mencukupi energi.
Karen itu pihaknya sangat mendukung atas pembangunan tersebut untuk peningkatan kemajuan teknologi yang merata di selurug daerah.
“Kami dari PT. PLN tentu mendukung penuh pembangunan PLTB ini demi peningkatan kemajuan teknologi,” ujar Bambang