Example 728x250
Opini

Positif dan Negatif Makanan Kaleng

161
×

Positif dan Negatif Makanan Kaleng

Share this article
Example 468x60

Opini-Porosmaju.com – Makanan adalah zat yang dimakan oleh makhluk hidup untuk mendapatkan nutrisi yang kemudian diolah menjadi energi. Karbohidrat, lemak, protein, vitamin, dan mineral merupakan nutrien dalam makanan yang dibutuhkan oleh tubuh. Cairan yang dipakai untuk maksud ini sering disebut minuman, tetapi kata ‘makanan’ juga bisa dipakai. Makanan yang dikonsumsi oleh manusia disebut pangan, sedangkan makanan yang dikonsumsi oleh hewan disebut pakan.

Kualitas suatu makanan dapat dinilai dari energi makanan dan umur simpan yang dimilikinya. Konsumsi makanan secara tidak tepat atau tidak cukup akan menyebabkan malnutrisi, yang dapat berujung pada berbagai gangguan kesehatan. Selain itu, beberapa jenis makanan bisa memicu timbulnya alergi makanan saat dikonsumsi oleh individu yang sensitif. Bahan makanan diolah menjadi berbagai hidangan yang berbeda-beda dan menjadi ciri khas suatu kebudayaan atau penduduk di lokasi geografis tertentu. Makanan merupakan subjek yang dipelajari dalam berbagai ilmu, seperti ilmu pangan, ilmu gizi atau nutrisi, dan gastronomi.

Example 300x600

Makanan kaleng termasuk ke dalam golongan makanan instan atau cepat saji (junk food). Menurut penelitian yang sudah dilakukan di Jepang, makanan kaleng mengandung zat kimia Stannum (Sn) di dalamnya. Zat tersebut sebenarnya tidak berbahaya jika dikonsumsi sesuai dengan kebutuhan. Akan tetapi, zat Sn tersebut akan berbahaya jika dikonsumsi melebihi empat belas miligram per kilogram berat tubuh manusia.

Dampak Makanan Kaleng Bagi Tubuh

Makanan kaleng adalah salah satu jenis makanan cepat saji yang banyak diminati. Makanan kaleng tersebut identik dengan hewan seperti ikan atau juga biasa disebut sarden. Namun, tidak hanya sarden saja, makanan kaleng juga bisa berisi sayuran, buah, sampai minuman. Makanan kaleng tidak selalu memiliki berdampak buruk untuk tubuh. kadang juga memiliki keuntungan. Dampak positif dan juga dampak negatif makanan kaleng di antaranya adalah :

1. Dampak positif

Menghemat waktu penyajian

Kaleng menjaga makanan dari kontaminasi organisme sebagai salah satu penyebab penyakit Makanan kaleng tidak memiliki kekurangan zat gizi.

2. Dampak negatif

Membuat para Ibu untuk malas memasak

Jika dikonsumsi secara berlebih bisa menyebabkan penyakit yang berbahaya seperti tekanan darah tinggi dan juga kolesterol.

Jika dimasak dengan menggunakan suhu tinggi, gizi yang ada di dalamnya akan berkurang atau bahkan hilang.

Kesimpulan yang bisa diambil adalah makanan kaleng mempunyai dampak positif dan juga dampak negatif. Dampak negatif akan terjadi jika makanan kaleng yang dikonsumsi melampaui batas normal. Selain itu, cara untuk masaknya juga akan memengaruhi baik buruknya makanan kaleng tersebut terhadap kesehatan tubuh. Di samping dampak tidak menyenangkan yang makanan kaleng miliki, makanan kaleng juga akan memberi dampak positif seperti yang telah dibahas di atas.

Penulis : Rahmawati Sandu

 

 

 

 

 

 

 

Example 300250
Example 120x600