POROSMAJU.COM, Gowa — Himpunan Mahasiswa Teknik Lingkungan (HMTL) Fakultas Teknik Universitas Hasanuddin (FT-UH), bekerja sama dengan Ikatan Mahasiswa Teknik Lingkungan Indonesia dan Komunitas Bangku Pelosok menggelar kegiatan pengabdian masyarakat yang dinamai Gerak Peduli Sosial (GPS 2018)
Kegiatan yang berlangsung sedari tanggal 10 Novemver 2018 itu digelar di Dusun Pattalassang, Desa Tabbinjai, Kecamatan Tombolo Pao Kabupaten Gowa.
Salah satu pengurus HMTL FT UH, Muhammad Raihan mengatakan, GPS 2018 merupakan salah satu program kerja Divisi Pengabdian Masyarakat HMTL FT UH yang pada tahun ini mengangkat tema “Penyediaan Air Bersih Menggunakan Filtrasi Sederhana”.
“Tim mencoba menjawab keresahan warga akan keruhnya sumber air yang selama ini digunakan oleh warga tiap kali musim hujan datang,” kata Ai sapaan akrab Muhammad Raihan, Kamis, (16/11/2018).
“Kami mengaplikasikan Ilmu yang kami dapat di perkuliahan. Melalui tim gerak peduli sosial kami mencoba mengadakan suatu pelatihan kepada warga mengenai alat filtrasi sederhana yang bahan-bahannya dapat dengan mudah ditemukan di sekitar pemukiman warga,” tambah mahasiswa asal Kabupaten Sinjai itu.
Senada dengan itu, salah satu anggota tim penyelenggara, Muhammad Farid, mengemukakan kelebihan serta alasan mengapa filtrasi sederhana dipilih untuk dijadikan bahan sosialisasi kepada warga.
“Selain mampu menjadi solusi untuk masalah kualitas air warga, filtrasi sederhana ini bahannya mudah didapatkan oleh warga di sekitaran sungai di dusun pattalassang, selain itu, filtrasi ini portable, sehingga mudah untuk memindah-mindahkan alat,” ujarnya
Kegiatan tersebut dihadiri oleh sejumlah tokoh masyarakat, kepala dusun, kepala desa serta sejumlah masyarakat lainnya.
