POROSMAJU.COM, Makassar — Anggota DPR RI, Mukhtar Tompo berpesan kepada ratusan peserta Muktamar Ikatan Pelajar Muhammadiyah (IPM) se Sulawesi Selatan agar memanfaatkan momentum muktamar sebagai media berkontemplasi.
Hal itu Ia sampaikan sesaat sebelum melepas rombongan peserta muktamar di pelabuhan Soekarno Hatta, Jumat, (16/11/2018)
Kata MT, sapaan karib Mukhtar Tompo, momentum muktamar adalah momentum yang paling tepat untuk berbenah diri.
Dimana sebelum berangkat, proses berjalannya muktamar sampai saat perjalanan pulang mesti diniatkan ibadah dan harus bisa melahirkan hikmah di dalamnya.
“Sebab bagi kita ummat islam, khususnya kader Muhammadiyah setiap langkah kita mesti diniatkan ibadah dan ikhlas karena Allah SWT,” kata MT, Jumat (16/11/2018).
Ia mengatakan saat dalam keadaan musafir dimana kapal berlabuh di lautan yang luas, momen seperti itulah yang paling tepat untuk merenung.
Apalagi jika para aktivis pelajar itu memanfaatkan sepertiga malam selama perjalanan intuk bermunajah dan memohon rahmat dan rido Allah SWT.
“Kita ini siapa, organisasi kita ini apa, kita berangkat ini untuk apa, tujuan kita ini apa, apa yang akan kita lakukan setelah pulang. apa yg harus dilakukan untuk agama nusa dan hangsa,” pesan Pendekar Tapak Suci itu.
MT mengakhiri sambutannya drngan mengajak ratusan pelajar Muhammadiyah itu menyanyikan lagu “Renungan Kader”.
Sementara itu, Ketua pemberangkatan muktamar ke 21 IPM di Sidoarjo, Ruslan Abdul Gani, mengucapkan terimakasih banyak atas kehadiran para seniornya terutama MT yang disela sela kesibukannya mau meluangkan waktunya untuk mengantar rombongan IPM Sulsel hingga ke pelabuhan.
“Salut, disela sela kesibukannya para senior masih mau meluangkan waktu u tuk mengantar kami hingga ke pelabuhan,” ujarnya
Selain MT, juga hadir Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Sulsel, KH. Iskandar Tompo, dan saiful Saleh, serta mantan ketua umum IPM Sulsel, Ely Oscar
