POROSMAJU-MAKASSAR, Gubernur Sulawesi Selatan, Sharul Yasin Limpo (SYL) hari ini resmi melantik 519 Kepala Unit Pelaksana Teknis Daerah (UPTD) Sekolah Menengah Atas (SMA), Sekolah Menengah Kejuruan (SMK), dan Sekolah Luar Biasa (SLB) lingkup Pemerintah Provinsi Sulsel di Lapangan Kantor Gubernur Sulsel, Kamis, 7 Desember 2017.
Dalam sambutannya, SYL menyampaikan tantangan utama kepala sekolah saat ini adalah memadukan dua generasi yang berbeda. Situasi saat ini bagi SYL merupakan tantangan terberat untuk memadukan dari dua generasi tersebut.
“Inilah situasi bumi yang paling sulit selama bumi dan langit diciptakan. Kenapa? Bertemu dua generasi yang saling mencari bentuk. Satu generasi kertas, seperti kita-kita semua, sementara dunia berubah menjadi generasi berfrekuensi tinggi,” ujar SYL.
Bagi SYL, anak-anak jaman sekarang telah memiliki banyak guru, selain guru di sekolah. Hal ini disebabkan dunia menjadi serba canggih sehingga membuat anak-anak bertemu dengan berbagai informasi.
“Anak-anak kita, bukan cuman kita yang ajar, gadget-nya mengajari dia, handpone-nya mengajari dia, twiiternya mengajar dia, blogernya mengajar dia, whatsappnya mengajari dia,” ujar SYL.
Maka dari itu, keluarga, kepala sekolah, dan seluruh elemen pendidikan harus mampu mengikuti perkembangan zaman. Terlebih, menurut SYL, kita tetap harus melakukan pengawasan kepada anak-anak, terutama dari berbabagi informasi hoax yang mampu menggerus nasionalisme anak.
Lebih lanjut, SYL menilai terkadang anak selesai sekolah tetapi tidak menghasilkan apa-apa. SYL bahkan sempat mencotohkan istila yang sedang populer saat ini.
“Bahasanya semakin hancur, “adakah acara malang ini?”,” kata SYL menirukan istilah anak-anak jaman sekarang yang menurut SYL merupakan tantangan bagi kepala sekolah dan pendidik-pendidik di sekolah.
Terakhir, SYL berpesan, jika di dalam kepemimpinan, ada tiga hal utama yang mesti dilakukan oleh pemimpin, yaitu harus memiliki visi kepemimpinan yang baik, selalu memiliki trobosan-trobosan, dan yang terakhir adalah kemauan untuk bekerja. Dalam pelantikan tersebut, didahiri kepala-kepala dinas lingkup Provinsi Sulsel serta anggota DPR RI, Akbar Faisal.
