POROSMAJU.COM- Google Play Store, milik Android, mencatat jumlah unduhan aplikasi mencapai 19 miliar. Ini merupakan rekor baru di Play Store. Firma riset mobile App Annie melaporkan, pada kuartal keempat 2017, angka unduhan di Play Store mengalami pertumbuhan 10 persen dibandingkan periode yang sama tahun lalu.
Tidak hanya itu, angka ini juga jauh melampaui unduhan aplikasi di toko aplikasi milik pesaing Android, yaitu milik Apple, iOS dan Apple App Store. Play Store lebih tinggi 145 persen daripada milik Apple.
Ungkap riset tersebut, pencapaian ini didorong oleh para pengguna Android di negara-negara berkembang. Negara pengunduh terbesar tersebut adalah Indonesia, India, dan Brazil. Untuk India, negeri itu untuk pertama kalinya menyalip Amerika Serikat di kuartal keempat 2017, dalam hal jumlah total unduhan dari App Store dan Play Store.
Presentase unduhan Google Play Store dan App Store pada Q4 2017.
KompasTekno dari TechCrunch, Sabtu (27/1/2018), melansir, aplikasi yang paling banyak diunduh di Play Store adalah kategori aplikasi permainan (game), finansial, dan personalisasi.
Sementara di App Store, aplikasi finansial merupakan salah satu aplikasi paling banyak di unduh. Tren ini didukung oleh perilaku kalangan perbankan dan investasi yang aktivitasnya mulai banyak bergeser ke perangkat mobile, terlebih sejak menanjaknya popularitas cryptocurrency macam bitcoin.
Toko Play Store dan App Store juga mencatat peningkatan belanja pengguna lewat in-app purchase pada kuartal keempat 2017. Meski unduhan di Play Store lebih tinggi, tapi dalam hal belanja, App Store milik Apple mengalahkan Play Store.
Nilai belanja konsumen di App Store mencapai kisaran 11,5 miliar dollar AS, nyaris dua kali lebih tinggi (95 persen) dibandingkan consumer spending di Play Store.
